Valorant vs Counter-Strike 2: Game FPS Mana yang Paling Diminati 2025?

Tahun 2025 menjadi saksi persaingan sengit antara dua raksasa game FPS: Valorant dari Riot Games dan Counter-Strike 2 (CS2) dari Valve. Keduanya menawarkan pengalaman bermain yang unik dan memiliki basis pemain yang besar. Namun, mana yang lebih populer di tahun ini?
Statistik Pemain: Siapa yang Unggul?
Valorant:
-
Pengguna Aktif Bulanan: Sekitar 25 juta pemain di seluruh dunia.
-
Puncak Pemain Bersamaan: Mencapai 6,7 juta pemain pada awal 2025, bertepatan dengan peluncuran Agent 25 dan dimulainya Valorant Champions Tour.
-
Pengguna Aktif Harian: Rata-rata 700.000 pemain dengan 300.000–500.000 pemain bersamaan.
Counter-Strike 2:
-
Pengguna Aktif Bulanan: Sekitar 36 juta pemain.
-
Puncak Pemain Bersamaan: Mencapai 1,818,368 pemain pada tahun 2025.
-
Pengguna Aktif Harian: Rata-rata lebih dari 1 juta pemain.
Dari data tersebut, CS2 unggul dalam jumlah pemain aktif bulanan dan harian, sementara Valorant mencatat rekor pemain bersamaan yang lebih tinggi.
Jangkauan Global dan Komunitas
Valorant memiliki jangkauan global yang luas, tidak terfokus pada satu wilayah tertentu. Hal ini membuatnya populer di berbagai negara, termasuk Indonesia. Sementara itu, CS2 memiliki basis pemain yang kuat di Eropa dan Amerika Utara.
Esports dan Turnamen
Kedua game ini memiliki ekosistem esports yang aktif. Valorant dengan Valorant Champions Tour (VCT) dan CS2 dengan turnamen-turnamen besar seperti ESL dan BLAST. Namun, CS2 memiliki sejarah esports yang lebih panjang, memberikan keunggulan dalam hal pengalaman dan penggemar setia.
Gameplay dan Inovasi
Valorant menawarkan kombinasi antara mekanik tembak-menembak dan kemampuan unik setiap agen, memberikan variasi dalam strategi permainan. Sebaliknya, CS2 mempertahankan gameplay klasik dengan fokus pada keterampilan menembak dan taktik tim.
Kesimpulan
Jika dilihat dari jumlah pemain aktif bulanan dan harian, Counter-Strike 2 masih memimpin di tahun 2025. Namun, Valorant menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dan memiliki potensi untuk terus berkembang, terutama dengan pendekatan inovatif dalam gameplay dan dukungan komunitas yang kuat.
Pilihan antara Valorant dan CS2 tergantung pada preferensi pribadi: apakah Anda lebih menyukai gameplay klasik yang kompetitif atau pengalaman baru dengan elemen unik?
Leave a Comment